Setiap bahan kimia yang pernah kita dengar sekarang ini sepertinya mempunyai semacam keterkaitan dengan kanker. Kita selalu disuguhkan berbagai laporan yang tidak terhitung lagi jumlahnya, yang cenderung memberi ketakutan dalam kehidupan kita, seperti klaim bahan plastik menyebabkan kanker, bahan itu mengakibatkan kanker, jenis bahan ini mengakibatkan kanker ; atau kita cuma tidak tahu apakah ini memang sungguh-sungguh menyebabkan kanker.
Sebenarnya, kita tidak tahu bagaimana benda-benda tertentu dapat membahayakan kesehatan ; tetapi yang terbaik yang bisa kita lakukan yaitu menyadari serta membuat keputusan yang terbaik berdasar pada informasi yang sudah kita peroleh.
Di bawah ini yaitu beberapa bahan yang umum dalam rumah tangga yang terkait dengan penyebab kanker.
1. Sabun antimikrobial
Sabun antimikrobial memiliki kandungan bahan aktif yang disebut dengan Triclosan, sudah ada juga sebagai suatu hal yang ditakuti lantaran ditemukan mengakibatkan fibrosis hati serta kanker pada tikus. Hal semacam ini serupa dengan mekanisme yang sama pada manusia. Peneliti dari University of California, San Diego School of Medicine menyampaikan ada konsekuensi paparan triclosan dalam jangka panjang. Mereka menerbitkan suatu studi dalam Prosiding National Academy of Sciences.
�Meningkatnya Triclosan yang terdeteksi dalam sampel serta penggunaannya yang makin luas dalam produk konsumen bisa menghilangkan manfaatnya serta menyebabkan resiko toksisitas hati yang sangatlah nyata untuk manusia, seperti pada tikus, terutama apabila dikombinasikan dengan senyawa lain dengan aksi serupa, � kata Robert H. Tukey, seorang profesor pemimpin penelitian.
Tetapi tidak semua orang percaya bila triclosan dapat berbahaya. American Cleaning Institute mengeluarkan pernyataan pada suatu study yang mengklaim bahwa penelitian itu tidak benar :
�Faktanya yaitu bahwa tingkat overdosis triclosan pada tikus tidak akan pernah mungkin saja mewakili situasi yang realistis untuk manusia, � kata Dr Paul DeLeo, wakil presiden asosiasi ACI untuk keamanan lingkungan. �Kami telah kenal selama puluhan tahun bahwa tikus bukanlah model yang baik untuk penilaian resiko triclosan pada manusia. �
2. Cat Kuku
Steer Clear dibutyl phthalate (DBP), yaitu jenis phthalate yang sudah dihubungkan dengan kanker. Phthalates juga diketemukan dalam kosmetik, pencuci tubuh, wewangian, serta botol plastik. Diluar itu, bahan yang disebut toluena juga cukup beracun. Formaldehida juga di kenal juga sebagai karsinogen, yakni yang dipakai juga sebagai pengeras kuku.
3. Shampo
Paraben sudah ditemukan dalam sampo, bahan riasan, serta losion. Tetapi beberapa waktu terakhir, sudah banyak perusahaan menginformasikan bila produk mereka tidak memiliki kandungan paraben lagi. Suatu studi yang dilakukan tahun 2012 menemukan paraben pada wanita yang menderita kanker pay*dara. Menurut American Cancer Society, �Tidak ada resiko paraben yang pasti untuk kesehatan pada makanan, obat-obatan, kosmetik, serta produk perawatan kulit, � namun beberapa orang mungkin saja ingin menghindari produk yang memiliki kandungan paraben.
4. Pewangi dalam deterjen pencuci serta dryer sheets
Suatu studi dari University of Washington menunjukkan bahwa beberapa bahan karsinogen itu dapat mencakup bahan yang dikeluarkan lewat ventilasi dari dryer vent.
�Ini adalah sumber polusi yang menarik, lantaran buangan yang keluar dari dryer vent pada intinya tidak diregulasi, � kata pemimpin penulis Dr Anne Steinemann, seorang profesor di universitas itu. �Jika keluar dari cerobong asap atau ujung pipa pembuangan, mereka bakal diregulasi, tetapi bila keluar dari ventilasi dryer vent, tidak. �
Beberapa sumber menyampaikan bahan kimia itu dapat membahayakan bila dihirup dalam jangka panjang. Bila Anda tidak ingin mengambil resiko itu, Anda dapat memakai bahan alami atau alternatif lain.
5. Botol plastik
Phthalates yaitu bahan kimia yang dipakai dalam produk plastik agar fleksibel, yang sudah di ketahui dapat mengganggu hormon, mengakibatkan asma, serta mengakibatkan kanker. Banyak penelitian sudah menunjukkan bahwa bahan itu dapat sangatlah berbahaya. Selain ancaman penyakit kanker, phthalates beberapa waktu terakhir juga dihubungkan dengan penyebab IQ rendah pada anak-anak. Dengan cara khusus, di-n-butil ftalat serta ftalat diisobutil diketemukan pada ibu, serta anak-anaknya yang pada akhirnya memiliki IQ lebih rendah. Bahan kimia itu sudah disorot pada suatu studi di Plos One.
Tetap waspada serta memakai produk dengan bahan kimia tertentu secara bijaksana ; dengan hal tersebut seminimal mungkin saja dapat kita jauhi efek membahayakan berbahan kimia tertentu yang umum ada dalam alat rumah tangga. Bila Anda masih tetap ragu, silahkan untuk mengkonsultasikan hal itu dengan pakar kesehatan Anda.
Sebenarnya, kita tidak tahu bagaimana benda-benda tertentu dapat membahayakan kesehatan ; tetapi yang terbaik yang bisa kita lakukan yaitu menyadari serta membuat keputusan yang terbaik berdasar pada informasi yang sudah kita peroleh.
Di bawah ini yaitu beberapa bahan yang umum dalam rumah tangga yang terkait dengan penyebab kanker.
1. Sabun antimikrobial
Sabun antimikrobial memiliki kandungan bahan aktif yang disebut dengan Triclosan, sudah ada juga sebagai suatu hal yang ditakuti lantaran ditemukan mengakibatkan fibrosis hati serta kanker pada tikus. Hal semacam ini serupa dengan mekanisme yang sama pada manusia. Peneliti dari University of California, San Diego School of Medicine menyampaikan ada konsekuensi paparan triclosan dalam jangka panjang. Mereka menerbitkan suatu studi dalam Prosiding National Academy of Sciences.
�Meningkatnya Triclosan yang terdeteksi dalam sampel serta penggunaannya yang makin luas dalam produk konsumen bisa menghilangkan manfaatnya serta menyebabkan resiko toksisitas hati yang sangatlah nyata untuk manusia, seperti pada tikus, terutama apabila dikombinasikan dengan senyawa lain dengan aksi serupa, � kata Robert H. Tukey, seorang profesor pemimpin penelitian.
Tetapi tidak semua orang percaya bila triclosan dapat berbahaya. American Cleaning Institute mengeluarkan pernyataan pada suatu study yang mengklaim bahwa penelitian itu tidak benar :
�Faktanya yaitu bahwa tingkat overdosis triclosan pada tikus tidak akan pernah mungkin saja mewakili situasi yang realistis untuk manusia, � kata Dr Paul DeLeo, wakil presiden asosiasi ACI untuk keamanan lingkungan. �Kami telah kenal selama puluhan tahun bahwa tikus bukanlah model yang baik untuk penilaian resiko triclosan pada manusia. �
2. Cat Kuku
Steer Clear dibutyl phthalate (DBP), yaitu jenis phthalate yang sudah dihubungkan dengan kanker. Phthalates juga diketemukan dalam kosmetik, pencuci tubuh, wewangian, serta botol plastik. Diluar itu, bahan yang disebut toluena juga cukup beracun. Formaldehida juga di kenal juga sebagai karsinogen, yakni yang dipakai juga sebagai pengeras kuku.
3. Shampo
Paraben sudah ditemukan dalam sampo, bahan riasan, serta losion. Tetapi beberapa waktu terakhir, sudah banyak perusahaan menginformasikan bila produk mereka tidak memiliki kandungan paraben lagi. Suatu studi yang dilakukan tahun 2012 menemukan paraben pada wanita yang menderita kanker pay*dara. Menurut American Cancer Society, �Tidak ada resiko paraben yang pasti untuk kesehatan pada makanan, obat-obatan, kosmetik, serta produk perawatan kulit, � namun beberapa orang mungkin saja ingin menghindari produk yang memiliki kandungan paraben.
4. Pewangi dalam deterjen pencuci serta dryer sheets
Suatu studi dari University of Washington menunjukkan bahwa beberapa bahan karsinogen itu dapat mencakup bahan yang dikeluarkan lewat ventilasi dari dryer vent.
�Ini adalah sumber polusi yang menarik, lantaran buangan yang keluar dari dryer vent pada intinya tidak diregulasi, � kata pemimpin penulis Dr Anne Steinemann, seorang profesor di universitas itu. �Jika keluar dari cerobong asap atau ujung pipa pembuangan, mereka bakal diregulasi, tetapi bila keluar dari ventilasi dryer vent, tidak. �
Beberapa sumber menyampaikan bahan kimia itu dapat membahayakan bila dihirup dalam jangka panjang. Bila Anda tidak ingin mengambil resiko itu, Anda dapat memakai bahan alami atau alternatif lain.
5. Botol plastik
Phthalates yaitu bahan kimia yang dipakai dalam produk plastik agar fleksibel, yang sudah di ketahui dapat mengganggu hormon, mengakibatkan asma, serta mengakibatkan kanker. Banyak penelitian sudah menunjukkan bahwa bahan itu dapat sangatlah berbahaya. Selain ancaman penyakit kanker, phthalates beberapa waktu terakhir juga dihubungkan dengan penyebab IQ rendah pada anak-anak. Dengan cara khusus, di-n-butil ftalat serta ftalat diisobutil diketemukan pada ibu, serta anak-anaknya yang pada akhirnya memiliki IQ lebih rendah. Bahan kimia itu sudah disorot pada suatu studi di Plos One.
Tetap waspada serta memakai produk dengan bahan kimia tertentu secara bijaksana ; dengan hal tersebut seminimal mungkin saja dapat kita jauhi efek membahayakan berbahan kimia tertentu yang umum ada dalam alat rumah tangga. Bila Anda masih tetap ragu, silahkan untuk mengkonsultasikan hal itu dengan pakar kesehatan Anda.
0 comments:
Post a Comment